Februari 20, 2011

Rahasia Dibalik Hujan


Bismillahirrahmanirrahiim..
Alhamdulillah..Malam ini hujan,Lagi menikmati hujan yg turun dengan lebatnya sembari meneguk moccacino hangat.Tak ketinggalan nasyid menemani di suasana yang sepi dan sendiri didalam kamar.Feel-nya dapat bangeeeeettt..>.<

Entah mengapa, 
Aku begitu menyukai suasana hujan..
Bukan hujannya, tapi suasananya..
Begitu hening, diiring suara air jatuh dari langit..
Rasanya begitu damai..
Pikiran terasa tenang..
Mau ngapa2in juga enak..
Tidur, baca buku, apalagi dengar lantunan ayat-ayat SuciNya, atau senandung nasyid..
SEJUK.DAMAI..^^

Walau terkadang Hujan itu mnyebalkan..hhe
menyebalkan kalau datang di saat yg tak tepat..
Sedang asyik2nya beraktivitas, datanglah dia sbagai penghalang aktifitas..
Makanya trkadang bikin kita secara refleks sangat menyayangkan kedatangannya..hhe
Ngeluh, ngeluh, dan ngeluh lagi akhirnya.. :)

Tapi,  ada saat dimana hujan trasa sangat dibutuhkan..
Hujan senantiasa menciptakan suasana berbeda..
Pada rinainya yg berirama, pada dinginnya yg menggigilkan, dan pada aroma tanahnya yang khas, bahkan pada kilat dan gemuruh gunturnya yg nyiptain suasana "mencekam".. >.<

Yah, Hujan itu menarik hati utk dihayati. mengapa menarik?? Menarik krena suasana hujan snantiasa mnciptakan ruang perenungan yg lengang, senyap, dan seringkali seperti salah satu dari sekian banyak pesan yg dikirimkan Allah secara misterius..

Dalam suasana yg dihadirkannya, yg mungkin "menyebalkan" atau mencekam, dia seakan mengajak kita utk merenungi hakikat penciptaanNya, mengingatkan kelemahan diri ini sebagai hambaNya, yg egois, lalai, dan bodoh sebagai sifat manusia yg seringkali terlupa akan NikmatNya. 


Suasananya hujan senantiasa membuat kita terlarut dlam ruang perenungan seorang hamba yg takut pada Tuhannya. Seakan Allah berbicara dan ingin menunjukkan "..Ini loh AKU, betapa kuasanya AKU, apa lagi yg hendak kalian dustakan? Tak ada yg bisa menciptakan ini semua melainkan AKU.."

“Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, pergiliran malam dan siang, dan kapal yang berlayar di lautan dengan membawa sesuatu yang bermanfaat bagi manusia, begitu pula air yang diturunkan oleh Allah dari langit (awan) yang dengannya Allah berkenan menghidupkan bumi setelah kematiannya dan Allah memperkembangbiakkan di sana segala jenis makhluk yang melata, dan juga pengaturan angin, awan yang ditundukkan berada di antara langit dan bumi, [itu semua] benar-benar mengandung pelajaran tentang bukti-bukti [kekuasaan Allah] bagi orang-orang yang menggunakan akalnya.” (QS. al-Baqarah : 164)

***




20 Februari 2011
23.50
..walau hujan itu bisa bikin kita enak tidur, tapi kali ini mataku tak bisa trpejam..
*Kepala CENAT CENUT Semrawut Mode : ON*
http://www.emocutez.com
Backsound :
(Edcoustic - Sendiri Menyepi)



2 komentar:

  1. setuju,,,emang hujan itu sangat indah....seindah yang buat blog ini......

    BalasHapus
  2. :) akupun demikian..

    BalasHapus

your Comment??